'Terima Kasih' yaitu sebuah ungkapan yang memperlihatkan rasa hormat, rasa syukur, terhadap pihak yang telah memmemberikankan sesuatu kepada yang mengucapkan. Ucapan terima kasih bisa disampaikan dari makhluk kepada Khalik (Tuhan) atau kepada sesama makhluk, biasanya sesama manusi.
Berikut ini klarifikasi kata 'Terima Kasih' dalam bahasa Indonesia berkaitan dengan pengertian dan penjelasan, pengunaan dan penulisan.
Makna Ucapan Terima Kasih
Makna atau arti terima kasih ada bermacam-macam, bergantung pada konteks situasinya. Berikut ini daftar pengertian dan klarifikasi ucapan terima kasih sesuai dengan konteks dan intonasi pengucapan.
1. Terima kasih = rasa hormat
Contoh dalam kalimat: "Terima kasih sudah sudi meminjamkan daerah kepada kami."
ucapan di atas diucapkan dalam nada yang sangat sopan, dan diucapkan oleh orang yang telah dibantu kepada orang yang membantu.
2. Terima kasih = horee kita pulang
Kata terima kasih yang berpengertian dan klarifikasi 'selesai' dan segera pulang yaitu ucapan terima kasih yang terdapat pada slide terakhir sebuah pemaparan yang sangat usang dan membosankan. Biasanya dalam program seminar dan training 'wajib' yang terlalu lama. Begitu penerima melihat tayangan 'terima kasih' maka dalam hati, bahkan dalam mulut, sontak berteriak, horee selesai....
3. Terima kasih = "oke saya terima, kau kini segera pergi"
Biasanya terima kasih dengan pengertian dan klarifikasi di atas diucapkan oleh atasan yang judes, knorma dan adab menerima laporan dari bawahannya dan mengharap bawahan segera pergi. Pihak atasan biasanya enggan bercakap-cakap terlalu usang dengan bawahannya sebab takut dimintai ini dan itu terlalu banyak.
5. Terima kasih ="Aku gak papa, kok. Saranmu gak berguna"
Makna terima kasih menyerupai ini bisa muncul dari konteks begini: seorang cewek yang sedang dikasih saran oleh orang lain, tapi yang memmemberikan saran itu bersama-sama yang menciptakan masalah. Makara diucapkan saja, makasih!
6. Terima kasih = ayolah datanglah ya....
Makna terima kasih di atas terdapat dalam surat undangan. Biasanya ada di belahan final (penutup surat), atas kedatang annya kami ucapkan terima kasih. Ya kalau bisa datanglah, masak gak datang. Kalau perlu bawa angpao yang banyak.
7 terima kasih = ayo terus habiskan uangmu di sini!
Makna terima kasih di atas bisa muncul dalam sebuah ucapan dalam tempat-tempat belanja. Atau tempat-tempat persewaan lainnya.
8. terima kasih = seharusnya kau tahu, awas kalau tidak.
Makna di atas yaitu bentuk kegarangan dari himbauan-himbauwan di ruang publik, contohnya di ruang berpendingin ruangan terdapat goresan pena 'Terima Kasih Telah Tidak Merokok", kalau diterjemahkan dalam bentuk larangan bisa sangat sadis himbauan tersebut.
Makn-pengertian dan klarifikasi terima kasih di atas, berkaitan eksklusif dengan penggunaannya baik dalam ragam tulis maupun dalam ragam lisan.
Selanjutnya kita bahas wacana penulisan terima kasih. Mirip dengan padanannya dalam bahasa Inggris, thank you, terima kasih mempunyai bentuk-bentuk penulisan yang beragam. Miskipun ludang kecepeh bermacam-macam dalam bahasa Inggris, contohnya thank you, thank you very much, thanks a log, thanks.
Dalam bahasa Indonesia juga ada bentuk-bentuk terima kasih yang beragam. Bisa berupa terima kasih banyak, mengucapkan banyak terima kasih, berterima kasih sekali. Dalam bentuk non-formal bentuknya bisa dipotong menjadi 'makasih', 'makasih banget' dalam bentuk tulis bisa hanya ditulis 'trims'. Berbeda dengan bentuk 'thanks' dalam bahasa Inggris, kata trims hanya bisa ditulis (digunakan dalam bentuk tulis) tapi tidak bisa kalau dipakai dalam percakapan sehari-hari.
Itulah sedikit klarifikasi wacana kata 'terima kasih' agar bisa memmemberikankan manfaat bagi yang memerlukan.
Sekian dan terima kasih hehehehe.
Advertisement